Jemaah selain jamaah umrah juga akan segera diizinkan untuk melakukan tawaf di sekitar Ka'bah.
Ikon baru berjudul "Tawaf" akan ditambahkan pada aplikasi Eatmarna dan Tawakkalna pada akhir pekan mendatang untuk memfasilitasi janji pemesanan untuk kinerja tawaf bagi yang bukan jamaah Umrah.
Hal ini sejalan dengan penerapan arahan Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman baru-baru ini untuk memungkinkan penggunaan kapasitas penuh Masjidil Haram bagi para peziarah dan jemaah.
Akan ada pilihan pada aplikasi Eatmarna dan Tawakalna untuk memesan janji untuk mencium Hajar Aswad (Al-Hajar Al-Aswad), menyentuh Pojok Yaman (Al-Rukn Al-Yamaani), dan melakukan sholat di Hijr Ismail.
Para peziarah dan jemaah akan diberikan layanan dan fasilitas terbaik untuk melakukan ritual mereka dengan mudah dan nyaman.
Mereka akan diaktifkan untuk memanfaatkan Aplikasi Pintar (Eatmarna dan Tawakalna) yang di update terkait dengan layanan di Dua Masjid Suci, kata sumber tersebut, sambil menunjukkan bahwa semua ini akan secara ketat sejalan dengan kepatuhan terhadap tindakan pencegahan dan protokol pencegahan untuk membendung penyebaran. dari virus Corona.
Panglima Kopassus Pengamanan Haji dan Umrah Mayjen. Jenderal Muhammad Al-Bassami mengumumkan bahwa lantai pertama Masjidil Haram akan disisihkan untuk melakukan tawaf bagi jamaah non-Umrah dan ikon untuk tawaf akan ditambahkan pada aplikasi Eatmarna dan Tawakalna, menurut saluran Al-Ekhbariya.
Al-Bassami mengungkapkan bahwa tawaf untuk non-peziarah akan tersedia di luar waktu salat pada pagi dan sore hari mulai pukul 6:00 pagi. sampai pukul 10.00 dan mulai pukul 12.00 sampai pukul 15.00
Ada kerjasama antara semua instansi terkait dengan Kementerian Haji dan Umrah untuk mengaktifkan ikon Tawaf pada aplikasi Eatmarna dan Tawakkalna, dan akan tersedia pada akhir minggu ini, bertepatan dengan liburan singkat di akhir minggu pertama.
Al-Bassami mengatakan bahwa persiapan sedang dilakukan untuk memfasilitasi lantai pertama mataf (area sirkulasi di sekitar Ka'bah) dan Masjidil Haram untuk menerima jamaah dalam jumlah besar.
Jamaah dan jemaah umrah diharuskan memakai masker setiap saat ketika mereka berada di dalam Masjidil Haram dan halamannya.
Sumber: saudigazette
